Panduan Lengkap Contoh Surat Permintaan ATK: Mudah & Profesional!
Pernahkah kamu kehabisan pulpen saat sedang urgent menulis catatan penting? Atau mungkin sticky notes mendadak raib saat harus menandai dokumen? Pasti bikin panik, kan? Nah, di dunia kerja, kebutuhan akan Alat Tulis Kantor (ATK) itu krusial banget. Untuk memastikan stok selalu aman dan proses permintaan berjalan lancar, kita butuh yang namanya surat permintaan ATK. Surat ini bukan sekadar formalitas lho, tapi alat komunikasi penting agar pengadaan ATK bisa dilakukan dengan tertib dan efisien.
Image just for illustration
Secara garis besar, surat permintaan ATK adalah dokumen resmi yang dibuat oleh suatu departemen, individu, atau unit kerja untuk mengajukan permohonan pengadaan atau penyediaan berbagai jenis alat tulis kantor kepada pihak yang berwenang, biasanya bagian logistik atau pengadaan. Tujuannya jelas, yaitu untuk memastikan semua karyawan atau unit kerja memiliki perlengkapan yang memadai untuk menjalankan tugas sehari-hari. Dengan adanya surat ini, pengadaan ATK jadi lebih teratur, terukur, dan akuntabel.
Pentingnya Surat Permintaan ATK yang Baik¶
Mungkin kamu berpikir, “Ah, cuma minta pulpen doang, kenapa harus pakai surat segala?” Eits, jangan salah! Surat permintaan ATK itu punya banyak manfaat dan peran penting dalam operasional kantor. Pertama, surat ini berfungsi sebagai bukti tertulis yang sah. Jika ada audit atau pengecekan, dokumen ini bisa menjadi acuan bahwa permintaan ATK memang benar-benar terjadi dan disetujui.
Kedua, surat permintaan ATK membantu dalam manajemen inventaris. Dengan data yang terkumpul dari surat-surat ini, bagian logistik bisa memantau tren penggunaan ATK, memperkirakan kebutuhan di masa mendatang, dan menghindari kehabisan stok yang mendadak. Ini juga membantu dalam mengelola anggaran agar pengeluaran ATK lebih terkontrol dan tidak boros. Ketiga, proses ini menumbuhkan budaya kerja yang terstruktur dan bertanggung jawab. Setiap karyawan jadi tahu prosedur yang harus diikuti, sehingga tidak ada lagi permintaan yang tidak jelas atau asal-asalan.
Komponen Penting dalam Surat Permintaan ATK¶
Agar surat permintaan ATK-mu efektif dan langsung diproses, ada beberapa komponen penting yang wajib ada. Ini adalah struktur dasar yang umumnya digunakan dalam surat resmi. Memastikan semua komponen ini lengkap akan memudahkan pihak penerima untuk memahami maksud suratmu dan mengambil tindakan yang diperlukan.
Kop Surat (Jika Ada)¶
Ini penting banget kalau kamu mengirim surat dari departemen atau instansi resmi. Kop surat biasanya berisi logo perusahaan/instansi, nama lengkap, alamat, nomor telepon, dan email. Fungsinya untuk menunjukkan identitas pengirim secara resmi dan menambah kesan profesional pada surat. Kalau kamu mengirim atas nama pribadi dalam lingkup internal kantor, kop surat mungkin tidak selalu diperlukan, tapi lebih baik menggunakan template resmi perusahaan jika tersedia.
Tanggal Surat¶
Tanggal pembuatan surat wajib dicantumkan. Ini krusial untuk pencatatan dan arsip, serta untuk mengetahui kapan permintaan itu diajukan. Letakkan biasanya di bagian kanan atas atau di bawah kop surat. Format tanggal yang jelas, misalnya “Jakarta, 26 Oktober 2023”, akan sangat membantu.
Nomor Surat¶
Untuk surat resmi, nomor surat itu ibarat nomor induk. Fungsinya untuk identifikasi dan mempermudah pengarsipan. Biasanya ada format standar yang digunakan perusahaan, seperti “No: XXX/DEPT-NAMA/BLN/TAHUN”. Kalau suratmu sifatnya internal dan tidak diwajibkan bernomor, bagian ini bisa saja ditiadakan atau diganti dengan reference number internal.
Perihal¶
Ini adalah inti dari suratmu yang harus langsung to the point. Perihal harus jelas dan singkat, misalnya “Permohonan Pengadaan Alat Tulis Kantor” atau “Permintaan ATK Departemen Marketing”. Pembaca surat akan langsung tahu tujuan surat ini hanya dengan melihat bagian perihal.
Lampiran (Jika Ada)¶
Kalau daftar ATK yang kamu minta panjang, lebih baik rinciannya dibuat di lampiran terpisah. Bagian lampiran pada surat utama cukup ditulis “Satu Berkas” atau “Satu Lembar”. Dengan begitu, surat utama tidak terlalu penuh dan lebih rapi. Lampiran ini biasanya berupa tabel berisi daftar item, jumlah, dan spesifikasi.
Pihak Penerima¶
Tuliskan dengan jelas kepada siapa surat ini ditujukan. Misalnya, “Yth. Bapak/Ibu Kepala Bagian Logistik” atau “Yth. Departemen Pengadaan”. Pastikan nama atau jabatan penerima sudah benar agar surat sampai ke tangan yang tepat dan diproses tanpa hambatan.
Salam Pembuka¶
Gunakan salam pembuka yang formal dan sopan, seperti “Dengan hormat,” atau “Assalamualaikum Wr. Wb.” Ini adalah etika dasar dalam surat-menyurat resmi yang menunjukkan rasa hormat kepada penerima surat.
Isi Surat¶
Nah, ini bagian paling penting! Di sini kamu menyampaikan maksud dan tujuan suratmu. Jelaskan dengan singkat bahwa kamu mengajukan permintaan ATK, sebutkan departemen atau unit kerjamu, dan periode kebutuhan jika ada. Setelah itu, baru masuk ke daftar ATK yang dibutuhkan. Jika daftar ATK ada di lampiran, cukup tulis, “Adapun daftar ATK yang kami butuhkan terlampir bersama surat ini.”
Penutup¶
Sampaikan harapan agar permintaanmu bisa segera diproses. Gunakan kalimat penutup yang sopan dan berharap akan kerja sama yang baik. Contohnya, “Demikian surat permohonan ini kami sampaikan, atas perhatian dan kerja sama Bapak/Ibu, kami mengucapkan terima kasih.”
Hormat Kami¶
Tulis “Hormat kami,” atau “Hormat saya,” sebagai penutup formal. Ini adalah standar dalam surat-menyurat resmi yang menunjukkan etika dan profesionalisme.
Nama dan Jabatan Pengirim¶
Cantumkan nama lengkap dan jabatanmu dengan jelas. Ini penting untuk identifikasi siapa yang mengajukan permintaan dan dari departemen mana. Tentu saja, ini juga berkaitan dengan akuntabilitas.
Tanda Tangan¶
Bagian paling akhir dan tidak kalah penting adalah tanda tangan asli. Tanda tangan ini mengesahkan bahwa permintaan tersebut benar-benar dari kamu dan telah disetujui (jika ada persetujuan internal). Di era digital, tanda tangan elektronik (e-signature) juga bisa diterima jika perusahaanmu sudah mengadopsinya.
Tips Menulis Surat Permintaan ATK yang Efektif¶
Agar surat permintaan ATK-mu auto-approved dan prosesnya cepat, ada beberapa tips yang bisa kamu terapkan:
- Jelas dan Spesifik: Jangan cuma bilang “butuh pulpen”. Lebih baik, “butuh pulpen standar warna hitam, merek X, sebanyak 10 buah.” Detail yang spesifik akan menghindari kesalahan pengadaan. Bayangkan jika kamu hanya menulis “pulpen”, bisa saja nanti yang datang pulpen warna-warni atau tipe yang tidak sesuai.
- Prioritaskan Kebutuhan: Kalau ada item yang mendesak, beri catatan khusus atau sampaikan secara lisan juga jika memungkinkan. Ini membantu tim logistik memprioritaskan pengadaan. Misalnya, kamu sedang menghadapi deadline proyek dan butuh toner printer segera.
- Gunakan Format yang Rapi: Surat yang rapi dan terstruktur akan lebih mudah dibaca dan diproses. Gunakan font standar dan ukuran yang mudah dibaca. Tata letak yang baik mencerminkan profesionalisme pengirimnya.
- Ajukan Tepat Waktu: Jangan tunggu sampai ATK benar-benar habis baru mengajukan. Perkirakan kebutuhanmu dan ajukan jauh-jauh hari agar ada waktu proses pengadaan. Idealnya, ajukan permintaan setidaknya seminggu sebelum stok diperkirakan habis.
- Cek Stok Internal Dulu: Sebelum mengajukan permintaan, coba cek dulu apakah masih ada stok di departemenmu atau di laci teman. Kadang, ada ATK yang tersimpan tapi lupa dipakai. Ini bisa menghemat waktu dan biaya.
- Pahami Prosedur Perusahaan: Setiap perusahaan mungkin punya prosedur yang berbeda. Ada yang harus lewat manajer dulu, ada yang pakai sistem online, ada juga yang masih manual. Ikuti prosedur yang berlaku di kantormu agar suratmu tidak ditolak.
Contoh Surat Permintaan ATK Sederhana¶
Berikut adalah contoh surat permintaan ATK yang paling umum dan sering digunakan di berbagai instansi. Contoh ini cocok untuk kebutuhan rutin departemen.
[Kop Surat Perusahaan/Instansi]
Nama Perusahaan/Instansi
Alamat Lengkap Perusahaan
Kota, Kode Pos
Telp: (021) XXXX XXXX | Email: info@perusahaan.com
Jakarta, 26 Oktober 2023
No: 015/PRM-ADM/X/2023
Perihal: Permohonan Pengadaan Alat Tulis Kantor
Lampiran: -
Yth.
Bapak/Ibu Kepala Bagian Logistik
PT Maju Bersama
di Tempat
Dengan hormat,
Bersama surat ini, kami dari Departemen Administrasi mengajukan permohonan pengadaan Alat Tulis Kantor (ATK) untuk menunjang kelancaran operasional dan tugas-tugas harian tim kami. Kebutuhan ATK ini diperlukan untuk bulan November 2023, mengingat beberapa item sudah mulai menipis dan akan segera habis.
Adapun daftar ATK yang kami butuhkan adalah sebagai berikut:
| No. | Nama Barang | Spesifikasi | Jumlah | Keterangan |
| :-- | :--------------------- | :--------------------- | :----- | :------------------- |
| 1. | Pulpen | Standard, Hitam | 15 buah | Untuk keperluan umum |
| 2. | Buku Tulis | Ukuran A4, Garis | 10 buah | |
| 3. | Sticky Notes | Warna Kuning, 7x7 cm | 5 pak | |
| 4. | Spidol Whiteboard | Hitam, Biru, Merah (masing-masing 2) | 6 buah | Untuk meeting |
| 5. | Isi Staples | No. 10 | 3 kotak | |
| 6. | HVS A4 | 80 gsm | 2 rim | |
Besar harapan kami agar permohonan ini dapat segera diproses. Atas perhatian dan kerja sama Bapak/Ibu, kami mengucapkan terima kasih.
Hormat kami,
[Tanda Tangan]
(Nama Lengkap Manajer Administrasi)
Jabatan: Manajer Administrasi
Surat di atas menunjukkan kesederhanaan namun tetap memenuhi semua komponen penting. Bagian “Keterangan” bisa diisi dengan informasi tambahan jika ada kebutuhan khusus atau lokasi penggunaan. Ini sangat membantu tim logistik untuk memahami urgensi atau spesifikasi yang mungkin tidak terlalu jelas hanya dari nama barangnya.
Contoh Surat Permintaan ATK dengan Lampiran Terpisah¶
Ketika daftar ATK yang kamu butuhkan sangat banyak, misalnya untuk pengadaan awal sebuah departemen baru atau untuk sebuah proyek besar, lebih baik rinciannya dipisah dalam lampiran. Ini membuat surat utama tetap ringkas dan profesional.
Image just for illustration
[Kop Surat Perusahaan/Instansi]
Nama Perusahaan/Instansi
Alamat Lengkap Perusahaan
Kota, Kode Pos
Telp: (021) XXXX XXXX | Email: info@perusahaan.com
Bandung, 26 Oktober 2023
No: 021/PRJ-DEV/X/2023
Perihal: Permohonan Pengadaan Alat Tulis Kantor untuk Proyek "Inovasi Digital"
Lampiran: 1 (satu) Berkas
Yth.
Bapak/Ibu Kepala Bagian Pengadaan
PT Cipta Karya Digital
di Tempat
Dengan hormat,
Melalui surat ini, kami dari Tim Proyek "Inovasi Digital" mengajukan permohonan pengadaan Alat Tulis Kantor (ATK) guna mendukung kebutuhan operasional dan kelancaran pelaksanaan proyek yang akan dimulai pada awal bulan depan. Pengadaan ATK ini krusial untuk memastikan semua anggota tim memiliki perlengkapan kerja yang memadai sejak awal proyek.
Adapun daftar lengkap ATK yang kami butuhkan terlampir bersama surat ini. Mohon agar pengadaan dapat diproses sesegera mungkin sesuai dengan spesifikasi yang telah kami cantumkan pada lampiran.
Demikian surat permohonan ini kami sampaikan. Atas perhatian dan kerja sama Bapak/Ibu dalam mendukung proyek kami, kami mengucapkan terima kasih.
Hormat kami,
[Tanda Tangan]
(Nama Lengkap Koordinator Proyek)
Jabatan: Koordinator Proyek "Inovasi Digital"
Lampiran Surat No: 021/PRJ-DEV/X/2023
Daftar Kebutuhan Alat Tulis Kantor Proyek “Inovasi Digital”
| No. | Nama Barang | Spesifikasi | Jumlah | Unit | Keterangan |
|---|---|---|---|---|---|
| 1. | Pulpen | Gel, Hitam, Merek X | 30 | buah | Untuk seluruh anggota tim |
| 2. | Pulpen | Gel, Biru, Merek X | 20 | buah | |
| 3. | Buku Catatan | Spiral, A5, Garis | 25 | buah | |
| 4. | Sticky Notes | Ukuran 7x7 cm, Warna Kuning | 15 | pak | |
| 5. | Spidol Whiteboard | Hitam, Biru, Merah, Hijau | 8 | buah | Untuk ruang rapat tim |
| 6. | Penghapus Papan Tulis | Standard | 2 | buah | |
| 7. | Kertas HVS | A4, 80 gsm | 5 | rim | Untuk pencetakan dokumen internal |
| 8. | Kertas HVS | F4, 70 gsm | 3 | rim | |
| 9. | Map Kertas | Ukuran Folio, Warna Merah | 50 | buah | Untuk arsip dokumen fisik |
| 10. | Map Plastik | Transparan, Kancing | 30 | buah | |
| 11. | Stabilo | Warna Kuning, Hijau, Pink | 15 | buah | Untuk menandai poin penting |
| 12. | Cutter | Standard, Besar | 5 | buah | |
| 13. | Isi Cutter | Standard, Besar | 5 | kotak | |
| 14. | Gunting | Ukuran Sedang | 5 | buah | |
| 15. | Penggaris | Besi, 30 cm | 5 | buah | |
| 16. | Lakban | Bening, Lebar 2 inci | 3 | rol | Untuk packing dan keperluan lain |
| 17. | Pembuka Amplop | Standard | 2 | buah | |
| 18. | Tinta Printer | Cartridge, Tipe XYZ, Warna Hitam | 2 | set | Untuk printer tim |
| 19. | Tinta Printer | Cartridge, Tipe XYZ, Warna Warna | 1 | set | |
| 20. | Penjepit Kertas | Ukuran Sedang | 10 | pak | |
|
|||||
| [Kop Surat Sekolah/Instansi Pendidikan] | |||||
| SMA Negeri 1 Jaya Bakti | |||||
| Jl. Pendidikan No. 10, Jaya Bakti | |||||
| Telp: (021) XXXX XXXX | Email: sman1jb@sekolah.com |
Jaya Bakti, 26 Oktober 2023
No: 045/SDM/SMAN1JB/X/2023
Perihal: Permohonan Pengadaan Alat Tulis Kantor dan Perlengkapan Mengajar
Lampiran: -
Yth.
Bapak/Ibu Kepala Tata Usaha (TU)
SMA Negeri 1 Jaya Bakti
di Tempat
Dengan hormat,
Kami dari Bagian Sumber Daya Manusia (SDM) SMA Negeri 1 Jaya Bakti mengajukan permohonan pengadaan Alat Tulis Kantor (ATK) dan beberapa perlengkapan mengajar untuk memenuhi kebutuhan operasional staf pengajar dan karyawan sekolah selama bulan November 2023. Ketersediaan ATK yang memadai sangat menunjang kelancaran administrasi dan proses belajar mengajar di sekolah kita.
Berikut adalah daftar ATK dan perlengkapan mengajar yang kami butuhkan:
| No. | Nama Barang | Spesifikasi | Jumlah | Keterangan |
|---|---|---|---|---|
| 1. | Pulpen | Standard, Hitam | 20 buah | Untuk guru dan staf TU |
| 2. | Spidol Whiteboard | Hitam, Biru, Merah (masing-masing 5) | 15 buah | Untuk keperluan kelas dan ruang guru |
| 3. | Penghapus Papan Tulis | Standard | 5 buah | Untuk kelas |
| 4. | Kapur Tulis | Warna Putih | 10 kotak | Untuk kelas yang masih pakai papan tulis |
| 5. | Buku Tulis | Ukuran A4, Garis | 10 buah | Untuk administrasi guru |
| 6. | Kertas HVS A4 | 70 gsm | 5 rim | Untuk fotokopi materi dan ujian |
| 7. | Isi Staples | No. 10 | 5 kotak | Untuk staf TU |
Mohon kiranya permohonan ini dapat segera diproses untuk memastikan kelancaran kegiatan di sekolah. Atas perhatian dan kerja sama Bapak/Ibu, kami ucapkan terima kasih.
Hormat kami,
[Tanda Tangan]
(Nama Lengkap Koordinator SDM)
Jabatan: Koordinator SDM
Dalam konteks pendidikan, kebutuhan ATK bisa lebih beragam, meliputi bahan ajar seperti kapur atau spidol khusus. Surat ini memastikan kebutuhan tersebut terpenuhi untuk menunjang kualitas pendidikan.
## Fakta Menarik Seputar ATK dan Pengelolaannya
* **Sejarah ATK:** Tahukah kamu, alat tulis kantor itu punya sejarah panjang? Pensil pertama kali ditemukan di Inggris pada abad ke-16, sementara pulpen modern dengan tinta cair mulai populer di akhir abad ke-19. Kertas sendiri sudah ada ribuan tahun lalu di Tiongkok! Evolusi ATK selalu sejalan dengan perkembangan peradaban manusia.
* **Dampak Lingkungan:** Produksi ATK, terutama kertas dan plastik, memiliki dampak signifikan terhadap lingkungan. Banyak perusahaan kini beralih ke ATK *eco-friendly* atau mendaur ulang. Kampanye "less paper" atau "paperless office" juga gencar dilakukan untuk mengurangi konsumsi kertas.
* **Manajemen Inventaris ATK:** Perusahaan besar biasanya punya sistem manajemen inventaris ATK yang canggih. Ada perangkat lunak khusus untuk melacak stok, memprediksi kebutuhan, dan mengotomatiskan pesanan. Ini membantu mengurangi pemborosan dan memastikan efisiensi.
* **ATK sebagai Penunjang Produktivitas:** Meskipun di era digital, ATK fisik masih sangat penting. Menulis tangan bisa meningkatkan daya ingat, *sticky notes* membantu mengingatkan tugas, dan *whiteboard* efektif untuk *brainstorming*. ATK bukan cuma alat, tapi juga *partner* produktivitas.
## Hindari Kesalahan Umum Ini!
Dalam membuat surat permintaan ATK, ada beberapa kesalahan yang sering terjadi dan sebaiknya kamu hindari:
1. **Tidak Jelas dan Tidak Lengkap:** Ini adalah kesalahan paling fatal. Informasi yang tidak jelas (misalnya hanya menulis "butuh kertas" tanpa spesifikasi ukuran atau gramasi) akan memperlambat proses atau bahkan menyebabkan kesalahan pengadaan. Selalu usahakan untuk detail.
2. **Terlambat Mengajukan:** Menunggu sampai ATK benar-benar habis total baru mengajukan permintaan itu seperti bunuh diri. Akan ada jeda waktu proses pengadaan, yang bisa mengganggu pekerjaanmu. Rencanakan dan ajukan jauh-jauh hari.
3. **Mengabaikan Prosedur Perusahaan:** Setiap kantor punya aturan mainnya sendiri. Jika kamu tidak mengikuti prosedur yang ada (misalnya, harus dapat persetujuan atasan dulu), suratmu bisa ditolak atau diproses sangat lambat. Cari tahu dan patuhi prosedur yang berlaku.
4. **Bahasa yang Tidak Sopan atau Tidak Formal:** Meskipun terkesan sepele, surat permintaan ATK tetaplah dokumen resmi. Gunakan bahasa yang baku, sopan, dan formal. Hindari penggunaan singkatan atau bahasa gaul yang tidak profesional.
5. **Tidak Melampirkan Daftar Kebutuhan (Jika Banyak):** Jika daftar ATK sangat panjang dan kamu tetap menuliskannya di badan surat, suratmu akan terlihat berantakan dan sulit dibaca. Gunakan lampiran untuk daftar yang panjang agar surat utama tetap ringkas.
## Evolusi Permintaan ATK: Dari Manual ke Digital
Dulu, semua surat permintaan ATK dibuat secara manual, dicetak, ditandatangani basah, lalu diantar langsung ke bagian logistik. Kini, seiring dengan perkembangan teknologi, banyak perusahaan beralih ke sistem yang lebih modern:
### 1. Email Resmi
Banyak perusahaan yang memperbolehkan permintaan ATK melalui email. Kamu cukup menuliskan email dengan format yang mirip surat resmi, melampirkan daftar kebutuhan, lalu mengirimkannya. Kelebihannya adalah lebih cepat dan *paperless*. Namun, tetap pastikan ada persetujuan resmi (misalnya CC ke atasan) agar ada jejak digital yang jelas.
### 2. Sistem Internal (E-Procurement/ERP)
Perusahaan besar seringkali memiliki sistem *Enterprise Resource Planning* (ERP) atau sistem *e-procurement* khusus. Karyawan dapat *login* ke sistem tersebut, mengisi formulir permintaan ATK secara *online*, dan melacak status permintaannya. Sistem ini sangat efisien, mengurangi birokrasi, dan terintegrasi langsung dengan manajemen inventaris. Contoh alur sederhana dengan Mermaid Diagram:
```mermaid
graph TD
A[Pengguna Mengajukan Permintaan ATK] --> B{Pilih Item & Jumlah di Sistem};
B --> C{Sertakan Alasan/Keterangan};
C --> D[Kirim Permintaan];
D --> E{Persetujuan Atasan?};
E -- Ya --> F[Persetujuan Oleh Atasan];
E -- Tidak --> F[Langsung ke Logistik (jika tidak perlu persetujuan)];
F --> G{Pemeriksaan Ketersediaan Stok oleh Logistik};
G -- Ada --> H[Logistik Menyiapkan ATK];
G -- Tidak Ada --> I[Logistik Melakukan Pembelian];
I --> H;
H --> J[ATK Diserahkan ke Pengguna];
J --> K[Konfirmasi Penerimaan];
K --> L[Selesai];
Diagram di atas menunjukkan alur yang lebih terstruktur dan transparan dalam sistem digital. Setiap langkah tercatat, meminimalkan potensi kesalahan dan mempercepat proses.
3. Formulir Online (Google Forms, Microsoft Forms)¶
Untuk skala UMKM atau departemen yang lebih kecil, penggunaan form online sederhana seperti Google Forms atau Microsoft Forms bisa jadi solusi efektif. Kamu bisa membuat formulir dengan pertanyaan terstruktur (nama, departemen, daftar ATK, jumlah) dan hasilnya akan terekam dalam spreadsheet yang bisa diakses oleh bagian logistik.
Kesimpulan: Pentingnya Prosedur yang Jelas¶
Membuat surat permintaan ATK mungkin terlihat remeh, tapi ini adalah bagian integral dari manajemen operasional yang efisien. Dengan memahami struktur yang benar, memberikan detail yang spesifik, dan mengikuti prosedur yang ada, kamu tidak hanya memastikan kebutuhan ATK-mu terpenuhi, tapi juga berkontribusi pada efisiensi dan akuntabilitas perusahaan secara keseluruhan. Baik itu surat manual, email, atau melalui sistem digital, prinsip dasar komunikasi yang jelas dan terstruktur tetap menjadi kunci utama.
Bagaimana dengan pengalamanmu? Apakah kantormu masih menggunakan surat fisik, email, atau sudah beralih ke sistem digital untuk permintaan ATK? Bagikan ceritamu di kolom komentar di bawah ini!
Posting Komentar