Panduan Lengkap Membuat Surat Pernyataan KIP Kuliah + Contoh!

Daftar Isi

Surat pernyataan adalah salah satu dokumen penting yang mungkin akan kamu perlukan saat mendaftar Kartu Indonesia Pintar (KIP) Kuliah. Dokumen ini berfungsi sebagai bukti tambahan yang menjelaskan kondisi riil keluargamu, terutama terkait aspek ekonomi, yang mungkin tidak sepenuhnya terwakili oleh dokumen formal lainnya seperti Kartu Keluarga Sejahtera (KKS), Kartu Indonesia Pintar (KIP) sebelumnya, atau data di Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS). Surat ini menjadi semacam personal statement yang menguatkan pengakuanmu bahwa kamu memang berasal dari keluarga kurang mampu dan membutuhkan bantuan finansial untuk melanjutkan pendidikan tinggi.

Keberadaan surat pernyataan ini sangat membantu panitia seleksi KIP Kuliah dalam melakukan verifikasi dan memahami latar belakang calon penerima. Meskipun terkadang bukan syarat wajib mutlak di semua universitas atau jalur pendaftaran, menyiapkan surat ini bisa menjadi nilai plus dan menunjukkan kesungguhanmu dalam mendaftar. Jadi, mengetahui cara membuat dan melihat contohnya itu sangat berguna, bukan?

KIP Kuliah application form
Image just for illustration

Apa Itu Surat Pernyataan KIP Kuliah?

Secara sederhana, surat pernyataan KIP Kuliah adalah dokumen yang dibuat oleh calon mahasiswa (atau terkadang orang tua/wali) yang berisi keterangan mengenai kondisi keluarga, terutama status ekonomi, yang menegaskan bahwa mereka berasal dari keluarga miskin atau rentan miskin. Surat ini bersifat self-declaration namun diharapkan didukung oleh bukti-bukti lain dan kejujuran pembuatnya. Tujuannya adalah untuk memberikan gambaran yang lebih utuh dan personal kepada pihak penyelenggara KIP Kuliah.

Biasanya, surat ini menyatakan bahwa keluarga tidak mampu membiayai pendidikan tinggi secara mandiri dan bahwa pemohon sangat membutuhkan bantuan KIP Kuliah. Kadang juga bisa berisi pernyataan komitmen untuk belajar dengan baik jika diterima. Format dan isi surat ini bisa bervariasi tergantung kebutuhan spesifik atau permintaan dari universitas tujuan. Namun, ada elemen-elemen standar yang biasanya harus ada.

Bagian-bagian Penting dalam Surat Pernyataan

Membuat surat pernyataan yang baik memerlukan pemahaman tentang bagian-bagian kuncinya. Setiap bagian memiliki peranannya sendiri dalam menyampaikan informasi secara jelas dan meyakinkan. Berikut adalah komponen umum yang ada dalam surat pernyataan KIP Kuliah:

Judul Surat

Bagian ini harus jelas menyebutkan jenis suratnya, misalnya “SURAT PERNYATAAN CALON PENERIMA KIP KULIAH” atau “SURAT PERNYATAAN KONDISI EKONOMI KELUARGA”. Judul ini memudahkan identifikasi dokumen.

Data Diri Pembuat Pernyataan

Ini adalah bagian paling krusial yang berisi identitas diri kamu sebagai calon penerima KIP Kuliah. Data yang biasanya diminta meliputi:
* Nama Lengkap
* Nomor Induk Kependudukan (NIK)
* Tempat dan Tanggal Lahir
* Alamat Lengkap (sesuai KTP)
* Nomor Telepon/HP yang aktif
* Nomor Pendaftaran KIP Kuliah (jika sudah punya)
* Asal Sekolah

Data Diri Orang Tua/Wali (jika diperlukan)

Tergantung format, kadang data orang tua/wali juga dicantumkan, terutama jika pernyataan ini terkait kondisi keluarga. Data yang bisa disertakan adalah:
* Nama Ayah/Ibu/Wali
* Pekerjaan Ayah/Ibu/Wali
* Penghasilan Rata-rata per Bulan
* Jumlah Tanggungan Keluarga

Isi Pernyataan

Ini adalah inti dari surat, di mana kamu menjelaskan kondisi keluargamu. Poin-poin yang biasa dicantumkan antara lain:
* Pernyataan bahwa kamu benar-benar berasal dari keluarga miskin/rentan miskin.
* Penjelasan singkat mengenai kondisi ekonomi keluarga (misalnya pekerjaan orang tua yang tidak tetap, penghasilan kecil, banyak tanggungan, dll.).
* Pernyataan bahwa keluarga tidak mampu membiayai pendidikan tinggi.
* Pernyataan bahwa semua data yang diberikan adalah benar dan jujur.
* Pernyataan kesediaan untuk menaati aturan KIP Kuliah jika diterima.
* Pernyataan bahwa kamu belum pernah menerima beasiswa sejenis dari sumber lain (jika ini adalah syarat).

Penutup Pernyataan

Biasanya berisi kalimat penutup seperti “Demikian surat pernyataan ini saya buat dengan sebenarnya…” diikuti dengan tujuan surat seperti “…untuk digunakan sebagai persyaratan pendaftaran KIP Kuliah.”

Tempat dan Tanggal Pembuatan

Menyebutkan kota tempat surat itu dibuat dan tanggal pembuatannya.

Tanda Tangan dan Nama Lengkap

Di bawah penutup, kamu harus membubuhkan tanda tangan di atas nama lengkapmu yang dicetak.

Materai

Surat pernyataan yang bersifat resmi dan menyangkut pernyataan di bawah sumpah atau mengikat secara hukum memerlukan materai yang berlaku (saat ini Rp 10.000). Materai ditempel di area tanda tangan dan ditandatangani sebagian di atas materai, sebagian di kertas (ini disebut zegelrecht).

Saksi (Opsional)

Pada beberapa kasus atau permintaan khusus, surat pernyataan bisa memerlukan saksi, misalnya Ketua RT/RW atau saksi lain yang mengetahui kondisi keluargamu. Namun, ini tidak selalu wajib.

Kenapa Surat Pernyataan Ini Krusial?

Di era digital ini, pemerintah memang sudah punya banyak data tentang kondisi ekonomi masyarakat melalui DTKS, P3KE, atau kepemilikan kartu-kartu sakti seperti KKS, KIP, PKH. Namun, data tersebut sifatnya makro dan standar. Realitas di lapangan kadang lebih kompleks. Ada keluarga yang mungkin tidak terdata secara resmi tapi secara ekonomi memang kesulitan, atau ada kondisi force majeure mendadak (misalnya kepala keluarga sakit parah, bencana alam, PHK mendadak) yang membuat kondisi ekonomi mendadak terpuruk.

Di sinilah surat pernyataan berperan. Surat ini memberikan kamu ruang untuk menjelaskan kondisi spesifik keluargamu yang mungkin tidak tercatat di data standar. Surat ini menjadi jembatan antara data formal yang ada dengan kenyataan di lapangan yang kamu alami. Dengan surat pernyataan, kamu menunjukkan kejujuran dan kesungguhanmu dalam mencari bantuan pendidikan. Bagi panitia, surat ini menjadi bahan pertimbangan tambahan yang bersifat kualitatif di samping data kuantitatif yang sudah ada. Makanya, isi surat pernyataan harus jujur dan sesuai kenyataan.

Student writing letter
Image just for illustration

Panduan Langkah demi Langkah Menulis Surat Pernyataan

Menulis surat pernyataan itu sebenarnya tidak sulit, asalkan kamu tahu apa saja yang perlu dicantumkan dan bagaimana formatnya. Berikut panduan singkatnya:

  1. Pahami Tujuannya: Ingat, surat ini untuk menjelaskan bahwa kamu butuh KIP Kuliah karena kondisi ekonomi keluarga. Fokus pada poin itu.
  2. Siapkan Data Diri: Catat semua data diri yang diperlukan dengan benar dan sesuai dokumen resmi (KTP, KK).
  3. Tentukan Poin Utama Isi Pernyataan: Apa saja fakta penting tentang kondisi ekonomi keluargamu yang ingin kamu sampaikan? Misalnya: pekerjaan orang tua yang tidak tetap/berpenghasilan rendah, jumlah tanggungan, kondisi rumah (jika sangat sederhana), biaya hidup yang tinggi, dll.
  4. Gunakan Bahasa Formal dan Jelas: Meskipun santai, surat pernyataan sebaiknya menggunakan bahasa Indonesia yang baku, jelas, lugas, dan mudah dipahami. Hindari slang atau bahasa gaul. Langsung ke intinya.
  5. Ikuti Struktur Standar: Mulai dari judul, data diri, isi pernyataan, penutup, tempat/tanggal, tanda tangan, dan materai.
  6. Tulis Draf: Buat draf kasar terlebih dahulu di kertas atau komputer. Baca ulang dan perbaiki jika ada kesalahan penulisan atau kalimat yang kurang pas.
  7. Cetak dengan Rapi: Setelah draf final, cetak surat di kertas HVS putih yang bersih. Jangan ada coretan atau tip-ex jika memungkinkan.
  8. Tempel dan Tandatangani Materai: Beli materai Rp 10.000 di Kantor Pos atau toko yang menjual materai. Tempel di area tanda tangan yang sudah kamu sediakan di draf. Tandatangani surat tersebut melewati sebagian materai dan sebagian di kertas.
  9. Tanda Tangan di Atas Nama Terang: Pastikan tanda tanganmu berada tepat di atas nama lengkapmu yang sudah kamu ketik atau tulis dengan jelas.
  10. Periksa Kembali: Sebelum diserahkan, baca lagi dari awal sampai akhir. Pastikan semua data benar, tidak ada typo, dan materai sudah tertempel serta ditandatangani dengan benar.

Contoh Surat Pernyataan KIP Kuliah: Berbagai Skenario

Berikut adalah beberapa contoh format dan isi surat pernyataan KIP Kuliah yang bisa kamu jadikan referensi. Ingat, ini hanya contoh. Kamu harus menyesuaikannya dengan kondisi riil dan kebutuhan spesifikmu, serta persyaratan dari universitas tujuan jika ada format khusus.

Contoh 1: Pernyataan Keluarga Tidak Mampu Secara Umum

Ini adalah format paling umum yang menjelaskan kondisi ekonomi keluarga secara general.

SURAT PERNYATAAN KONDISI EKONOMI KELUARGA

Yang bertanda tangan di bawah ini:

Nama Lengkap : [Nama Lengkap Kamu]
NIK : [Nomor NIK Kamu]
Tempat/Tanggal Lahir : [Tempat, DD-MM-YYYY]
Jenis Kelamin : [Laki-laki/Perempuan]
Agama : [Agama Kamu]
Alamat Lengkap : [Alamat Lengkap Kamu, termasuk RT/RW, Kelurahan, Kecamatan, Kota/Kabupaten, Provinsi]
Nomor HP : [Nomor HP Aktif Kamu]
Asal Sekolah : [Nama Lengkap Sekolah Asal]
Nomor Pendaftaran KIP Kuliah : [Nomor Pendaftaran KIP Kuliah Kamu, jika sudah ada]

Dengan ini menyatakan dengan sesungguhnya dan sebenar-benarnya bahwa:

  1. Saya adalah anak dari pasangan [Nama Ayah] dan [Nama Ibu].
  2. Keluarga kami beralamat lengkap di [Ulangi Alamat Lengkap Keluarga].
  3. Pekerjaan orang tua/wali saya adalah [Sebutkan Pekerjaan Ayah dan Ibu, contoh: Ayah sebagai buruh tani tidak tetap, Ibu sebagai ibu rumah tangga].
  4. Penghasilan rata-rata gabungan orang tua/wali saya per bulan adalah sekitar Rp [Tuliskan perkiraan penghasilan rata-rata, contoh: 500.000 - 1.000.000]. Pendapatan ini tidak menentu dan sangat bergantung pada kondisi.
  5. Jumlah tanggungan orang tua/wali saya saat ini adalah [Jumlah] orang (termasuk saya dan saudara kandung yang belum mandiri/masih sekolah).
  6. Kondisi ekonomi keluarga kami saat ini tergolong kurang mampu dan sangat terbatas, sehingga kami tidak memiliki kemampuan finansial yang cukup untuk membiayai saya melanjutkan pendidikan ke jenjang perguruan tinggi secara mandiri.
  7. Seluruh data dan keterangan yang saya berikan dalam pendaftaran KIP Kuliah maupun dalam surat pernyataan ini adalah benar, jujur, dan sesuai dengan kondisi riil keluarga kami saat ini.
  8. Apabila di kemudian hari ternyata pernyataan ini tidak benar, saya bersedia menerima sanksi dan digugurkan dari daftar penerima KIP Kuliah.

Demikian surat pernyataan ini saya buat dengan penuh kesadaran dan tanpa paksaan dari pihak manapun, untuk dapat dipergunakan sebagai salah satu persyaratan dalam proses pendaftaran dan seleksi penerimaan bantuan pendidikan KIP Kuliah.

[Kota Tempat Surat Dibuat], [Tanggal DD] [Bulan] [Tahun]

Yang Membuat Pernyataan,

Materai Rp 10.000

([Tanda Tangan di Atas Materai])

[Nama Lengkap Kamu]

Contoh 2: Pernyataan Kondisi Khusus (Misal: Orang Tua Sakit Permanen)

Jika ada kondisi spesifik yang sangat mempengaruhi ekonomi keluarga, kamu bisa menambahkannya.

SURAT PERNYATAAN KONDISI EKONOMI DAN KONDISI KHUSUS KELUARGA

Yang bertanda tangan di bawah ini:

[Sama seperti Bagian Data Diri pada Contoh 1]

Dengan ini menyatakan dengan sesungguhnya dan sebenar-benarnya bahwa:

[Sertakan Poin 1-5 dari Contoh 1, disesuaikan]

  1. Selain kondisi ekonomi yang terbatas, keluarga kami juga menghadapi kesulitan finansial yang berat dikarenakan kondisi kesehatan [Ayah/Ibu/Wali] saya, Bapak/Ibu [Nama Orang Tua/Wali], yang menderita sakit [Sebutkan jenis sakitnya secara singkat, misal: sakit kronis/stroke/penyakit yang memerlukan pengobatan rutin] sejak [Sebutkan kapan mulainya atau berapa lama].
  2. Kondisi kesehatan tersebut menyebabkan [Ayah/Ibu/Wali] saya tidak dapat bekerja secara optimal/tidak dapat bekerja sama sekali, sehingga menambah beban biaya pengobatan dan mengurangi sumber pendapatan keluarga secara signifikan.
  3. Oleh karena itu, dengan kondisi ekonomi yang memang sudah sulit ditambah beban biaya pengobatan dan hilangnya sebagian/seluruh pendapatan dari [Ayah/Ibu/Wali], keluarga kami benar-benar tidak memiliki kemampuan untuk membiayai saya melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi.
  4. Seluruh data dan keterangan yang saya berikan dalam pendaftaran KIP Kuliah maupun dalam surat pernyataan ini adalah benar, jujur, dan sesuai dengan kondisi riil keluarga kami saat ini.
  5. Apabila di kemudian hari ternyata pernyataan ini tidak benar, saya bersedia menerima sanksi dan digugurkan dari daftar penerima KIP Kuliah.

Demikian surat pernyataan ini saya buat dengan penuh kesadaran dan tanpa paksaan dari pihak manapun, untuk dapat dipergunakan sebagai salah satu persyaratan dalam proses pendaftaran dan seleksi penerimaan bantuan pendidikan KIP Kuliah.

[Kota Tempat Surat Dibuat], [Tanggal DD] [Bulan] [Tahun]

Yang Membuat Pernyataan,

Materai Rp 10.000

([Tanda Tangan di Atas Materai])

[Nama Lengkap Kamu]

Contoh 3: Pernyataan Tidak Menerima Beasiswa Lain

Kadang, ada universitas yang secara spesifik meminta pernyataan bahwa kamu belum/tidak akan menerima beasiswa lain jika diterima KIP Kuliah.

SURAT PERNYATAAN TIDAK SEDANG/AKAN MENERIMA BEASISWA LAIN

Yang bertanda tangan di bawah ini:

[Sama seperti Bagian Data Diri pada Contoh 1]

Dengan ini menyatakan dengan sesungguhnya dan sebenar-benarnya bahwa:

  1. Saya adalah calon mahasiswa pendaftar KIP Kuliah pada Perguruan Tinggi [Nama Perguruan Tinggi Tujuan] melalui jalur [Jalur Pendaftaran, misal: SNPMB/Mandiri].
  2. Pada saat mendaftar KIP Kuliah ini, saya tidak sedang menerima bantuan biaya pendidikan atau beasiswa dalam bentuk apapun yang bersumber dari APBN/APBD maupun sumber lain yang bersifat mengikat dan tumpang tindih dengan KIP Kuliah.
  3. Apabila saya nantinya dinyatakan lulus seleksi dan menjadi penerima KIP Kuliah, saya berjanji tidak akan mengajukan atau menerima bantuan biaya pendidikan atau beasiswa lain yang dapat menyebabkan tumpang tindih dengan KIP Kuliah, kecuali ada ketentuan lain yang memperbolehkan.
  4. Saya memahami bahwa penerima KIP Kuliah tidak diperbolehkan menerima bantuan biaya pendidikan lain yang bersumber dari APBN/APBD atau sumber lain yang memiliki tujuan serupa dan menyebabkan double funding.
  5. Apabila di kemudian hari ternyata pernyataan ini tidak benar atau saya melanggar ketentuan tersebut setelah menjadi penerima KIP Kuliah, saya bersedia menerima sanksi berupa pembatalan sebagai penerima KIP Kuliah dan mengembalikan dana yang telah diterima sesuai ketentuan yang berlaku.

Demikian surat pernyataan ini saya buat dengan penuh kesadaran dan tanpa paksaan dari pihak manapun, untuk dapat dipergunakan sebagai salah satu persyaratan dalam proses pendaftaran dan seleksi penerimaan bantuan pendidikan KIP Kuliah.

[Kota Tempat Surat Dibuat], [Tanggal DD] [Bulan] [Tahun]

Yang Membuat Pernyataan,

Materai Rp 10.000

([Tanda Tangan di Atas Materai])

[Nama Lengkap Kamu]

PENTING: Selalu cek persyaratan spesifik dari universitas atau jalur seleksi yang kamu tuju. Kadang mereka punya format surat pernyataan sendiri yang harus kamu ikuti. Jika tidak ada format khusus, kamu bisa menggunakan contoh umum di atas dan menyesuaikannya.

Tips Jitu Agar Surat Pernyataan Diterima

Membuat surat pernyataan itu bukan sekadar formalitas. Kualitas suratmu bisa sedikit banyak mempengaruhi penilaian panitia. Berikut beberapa tips agar surat pernyataanmu meyakinkan:

  1. Jujur Adalah Kunci Utama: Jangan pernah melebih-lebihkan atau mengarang cerita tentang kondisi keluargamu. Panitia seleksi punya cara untuk memverifikasi data (survei rumah, cross-check data, dll.). Ketidakjujuran bisa berakibat fatal.
  2. Sampaikan Intinya dengan Jelas: Gunakan kalimat yang efektif. Hindari bertele-tele. Langsung fokus pada mengapa kamu membutuhkan KIP Kuliah karena kondisi ekonomi.
  3. Gunakan Bahasa Indonesia yang Baik dan Benar: Perhatikan ejaan, tata bahasa, dan tanda baca. Surat yang rapi dan tertulis dengan baik menunjukkan keseriusanmu. Gunakan gaya bahasa formal tapi tetap personal.
  4. Pastikan Data Akurat: Cek kembali NIK, nama, alamat, tanggal lahir, dan data lainnya. Sedikit kesalahan saja bisa menimbulkan masalah.
  5. Tempel dan Tandatangani Materai dengan Benar: Ini menunjukkan kekuatan hukum dari pernyataanmu. Pastikan materai yang digunakan adalah yang terbaru dan sesuai nominal. Tanda tangan harus mengenai sebagian materai dan sebagian kertas.
  6. Cetak dengan Kualitas Baik: Gunakan printer yang hasilnya jelas dan kertas HVS yang bersih.
  7. Simpan Salinannya: Setelah surat ditandatangani dan bermaterai, fotokopi atau pindai (scan) untuk arsip pribadi sebelum diserahkan. Ini berguna jika sewaktu-waktu dibutuhkan salinannya.
  8. Sesuaikan dengan Persyaratan Universitas: Jika universitas yang kamu tuju punya format atau permintaan khusus terkait surat pernyataan, ikuti itu.

Fakta Menarik Seputar KIP Kuliah

KIP Kuliah adalah program yang punya sejarah panjang dan dampak signifikan bagi pendidikan tinggi di Indonesia. Dulunya program ini dikenal dengan nama Bidikmisi. Transformasi menjadi KIP Kuliah ini memperluas cakupan dan memperbaiki beberapa aspek penyaluran bantuan.

  • Dua Komponen Utama: KIP Kuliah tidak hanya menanggung biaya pendidikan (UKT/SPP) yang dibayarkan langsung ke universitas, tapi juga memberikan bantuan biaya hidup bulanan untuk mahasiswa. Jumlah biaya hidup bervariasi tergantung wilayah, menyesuaikan indeks harga lokal. Ini sangat membantu meringankan beban hidup mahasiswa perantauan.
  • Jalur Seleksi Beragam: Pendaftar KIP Kuliah bisa masuk melalui berbagai jalur penerimaan mahasiswa baru, seperti SNBP (Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi), SNBT (Seleksi Nasional Berdasarkan Tes), Ujian Mandiri Perguruan Tinggi Negeri (PTN), atau seleksi Perguruan Tinggi Swasta (PTS).
  • Prioritas Penerima: Pemerintah memprioritaskan calon mahasiswa yang memiliki Kartu KIP SMA/SMK/sederajat, KKS, anggota keluarga penerima PKH, atau terdaftar di DTKS. Namun, pendaftar lain yang memenuhi kriteria tidak mampu juga tetap berkesempatan mendaftar dengan melampirkan bukti pendukung, termasuk surat pernyataan kondisi ekonomi.
  • Target Setiap Tahun: Setiap tahun, pemerintah menetapkan target jumlah penerima KIP Kuliah untuk memastikan semakin banyak anak dari keluarga kurang mampu bisa mengakses pendidikan tinggi.
  • Bukan Sekadar Bantuan Dana: KIP Kuliah juga mendorong penerimanya untuk berprestasi. Ada persyaratan akademik yang harus dipenuhi agar bantuan ini tetap berlanjut setiap semester. Ini memotivasi mahasiswa penerima untuk belajar dengan giat.

Program KIP Kuliah ini membuktikan komitmen pemerintah untuk meningkatkan akses pendidikan tinggi bagi seluruh lapisan masyarakat, terlepas dari kondisi ekonomi keluarga. Ini adalah kesempatan emas yang sayang dilewatkan.

Group of diverse students smiling
Image just for illustration

Kesalahan Umum yang Sering Terjadi

Dalam membuat surat pernyataan, beberapa kesalahan umum bisa terjadi dan berpotensi menghambat proses pendaftaranmu. Hindari hal-hal ini:

  • Data Tidak Sinkron: Data diri di surat pernyataan berbeda dengan data di formulir pendaftaran KIP Kuliah atau dokumen resmi lainnya (KTP, KK). Ini bisa menimbulkan kecurigaan.
  • Tanpa Materai atau Materai Salah: Lupa menempelkan materai atau menggunakan materai yang tidak berlaku (misalnya masih pakai yang Rp 6.000 setelah ada kebijakan baru) bisa membuat suratmu dianggap tidak sah. Tanda tangan yang tidak menempel di materai juga kesalahan.
  • Format Berantakan: Penulisan tidak rapi, banyak coretan, atau format tidak sesuai standar (jika ada standar khusus dari universitas).
  • Isi Tidak Jelas atau Mengada-ada: Pernyataan yang berbelit-belit, terlalu dramatis, atau justru tidak menjelaskan kondisi ekonomi dengan lugas. Lebih parah lagi jika isinya tidak jujur.
  • Tidak Ditandatangani: Lupa menandatangani surat pernyataan. Ini fatal karena surat jadi tidak memiliki kekuatan.
  • Menyerahkan Salinan Asli: Beberapa instansi meminta surat pernyataan asli bermaterai, bukan fotokopinya. Pastikan kamu menyerahkan dokumen yang diminta.

Teliti sebelum mengirim adalah kunci!

Tabel Ringkasan Bagian Surat Pernyataan

Bagian Surat Isi Umum yang Dicantumkan Keterangan Penting
Judul Surat SURAT PERNYATAAN KONDISI EKONOMI / SURAT PERNYATAAN CALON PENERIMA KIP KULIAH Jelas dan informatif
Data Diri Pembuat Nama, NIK, TTL, Alamat, No HP, Asal Sekolah, No Pendaftaran KIP Kuliah Harus akurat sesuai dokumen resmi
Data Diri Orang Tua Nama Ayah/Ibu/Wali, Pekerjaan, Penghasilan, Jumlah Tanggungan Berikan gambaran kondisi keluarga
Isi Pernyataan Pernyataan kurang mampu, penjelasan singkat kondisi ekonomi, kebutuhan KIP Kuliah Inti surat, sampaikan dengan jujur dan jelas
Penutup Pernyataan Kalimat penutup standar, tujuan surat Mengakhiri isi surat
Tempat & Tanggal Kota, Tanggal Bulan Tahun pembuatan surat Menunjukkan kapan surat dibuat
Tanda Tangan Tanda tangan di atas nama lengkap Bukti persetujuan pembuat
Materai Materai Rp 10.000 Ditempel di area tanda tangan, ditandatangani zegel
Saksi (Opsional) Nama dan tanda tangan saksi (misal: RT/RW), jika diperlukan oleh panitia/universitas Tidak selalu wajib

Tabel ini bisa jadi panduan cepat saat kamu menyusun surat pernyataanmu.

Membuat surat pernyataan untuk KIP Kuliah memang butuh sedikit ketelitian, tapi prosesnya tidak rumit kok. Dengan melihat contoh-contoh di atas dan mengikuti panduan yang diberikan, kamu pasti bisa menyusun surat pernyataan yang baik dan benar. Ingat, surat ini adalah kesempatanmu untuk menjelaskan secara personal mengapa kamu layak menerima bantuan KIP Kuliah. Tulis dengan jujur, teliti, dan penuh harap!

Ada pengalaman atau pertanyaan lain seputar surat pernyataan KIP Kuliah? Jangan ragu berbagi di kolom komentar di bawah ya! Siapa tahu pengalamanmu bisa membantu teman-teman lain yang juga sedang berjuang mendapatkan KIP Kuliah.

Posting Komentar